Barito Utara — Dalam rangka mempererat hubungan antara polisi dan masyarakat, Polsek Gunung Purei kembali menggelar program “Jumat Curhat” yang dihadiri oleh warga dari berbagai lapisan masyarakat. Kegiatan tersebut menjadi wadah komunikasi langsung antara kepolisian dengan warga untuk mendengar dan menampung berbagai aspirasi, keluhan, maupun saran yang berkaitan dengan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Kapolsek Gunung Purei, Ipda Suryadinatal, S.H., dalam keterangannya menyampaikan bahwa “Jumat Curhat” bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan salah satu bentuk nyata dari pendekatan humanis yang dilakukan Polri dalam menciptakan keamanan yang berbasis partisipasi masyarakat.
> “Melalui kegiatan ini, kami ingin mendengar langsung apa yang menjadi keluhan maupun kebutuhan masyarakat. Polsek Gunung Purei siap menjadi mitra yang terbuka, responsif, dan hadir dalam setiap persoalan warga,” ungkap Ipda Suryadinatal.
Dalam pertemuan tersebut, sejumlah warga menyampaikan berbagai isu yang terjadi di lingkungan mereka, mulai dari potensi gangguan kamtibmas, kekhawatiran terhadap peredaran hoaks di media sosial, hingga perlunya peningkatan patroli di jam-jam rawan.
Menanggapi hal tersebut, Kapolsek berkomitmen akan menindaklanjuti seluruh masukan warga dengan langkah-langkah konkret di lapangan, termasuk memperkuat kolaborasi antara Bhabinkamtibmas dan perangkat desa.
Program “Jumat Curhat” di wilayah hukum Polsek Gunung Purei ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat yang berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut secara rutin. Warga menilai, kehadiran polisi dalam suasana dialog terbuka seperti ini sangat membantu menciptakan rasa aman dan nyaman di lingkungan tempat tinggal mereka.
